PHP Pertama kali ditemukan pada 1995 oleh seorang
Software Developer bernama Rasmus Lerdrof. Ide awal PHP adalah ketika itu
Radmus ingin mengetahui jumlah pengunjung yang membaca resume onlinenya. script
yang dikembangkan baru dapat melakukan dua pekerjaan, yakni merekam informasi
visitor, dan menampilkan jumlah pengunjung dari suatu website. Dan sampai
sekarang kedua tugas tersebut masih tetap populer digunakan oleh dunia web saat
ini. Kemudian, dari situ banyak orang di milis mendiskusikan script buatan
Rasmus Lerdrof, hingga akhirnya rasmus mulai membuat sebuah tool/script,
bernama Personal Home Page (PHP). Kebutuhan PHP sebagai tool yang serba guna
membuat Lerdorf melanjutkan untuk mengembangkan PHP hingga menjadi suatu bahasa
tersendiri yang mungkin dapat mengkonversikan data yang di inputkan melalui
Form HTML menjadi suatu variable, yang dapat dimanfaatkan oleh sistem lainnya.
Untuk merealisasikannya, akhirnya Lerdrof mencoba mengembangkan PHP menggunakan
bahasa C ketimbang menggunakan Perl. Tahun 1997, PHP versi 2.0 di rilis, dengan
nama Personal Home Page Form Interpreter (PHP-FI). PHP Semakin popular, dan
semakin diminati oleh programmer web dunia. Rasmus Lerdrof benar-benar
menjadikan PHP sangat populer, dan banyak sekali Team Developer yang ikut
bergabung dengan Lerdrof untuk mengembangkan PHP hingga menjadi seperti
sekarang, Hingga akhirnya dirilis versi ke 3-nya, pada Juni 1998, dan tercatat
lebih dari 50.000 programmer menggunakan PHP dalam membuat website dinamis. Pengembangan
demi pengembangan terus berlanjut, ratusan fungsi ditambahkan sebagai fitur
dari bahasa PHP, dan di awaal tahun 1999, netcraft mencatat, ditemukan 1.000.000
situs di dunia telah menggunakan PHP. Ini membuktikan bahwa PHP merupakan
bahasa yang paling populer digunakan oleh dunia web development. Hal ini mengagetkan
para developernya termasuk Rasmus sendiri, dan tentunya sangat diluar dugaan
sang pembuatnya. Kemudian Zeev Suraski dan Andi Gutsman selaku core developer
(programmer inti) mencoba untuk menulis ulang PHP Parser, dan diintegrasikan
dengan menggunakan Zend scripting engine, dan mengubah jalan alur operasi PHP.
Dan semua fitur baru tersebut di rilis dalam PHP 4.
13 Juli 2004, evolusi
PHP, PHP telah mengalami banyak sekali perbaikan disegala sisi, dan wajar jika
netcraft mengumumkan PHP sebagai bahasa web populer didunia, karena tercatat 19
juta domain telah menggunakan PHP sebagai server side scriptingnya. PHP saat
ini telah Mendukung XML dan Web Services, Mendukung SQLite. Tercatat lebih dari
19 juta domain telah menggunakan PHP sebagai server scriptingnya. Benarbenar
PHP sangat mengejutkan. Yang menjadikan PHP berbeda dengan HTML adalah proses
dari PHP itu sendiri. HTML merupakan bahasa statis yang apabila kita ingin
merubah konten/isinya maka yang harus dilakukan pertama kali nya adalah,
membuka file-nya terlebih dahulu, kemudian menambahkan isi kedalam file
tersebut. Beda hal nya dengan PHP. Bagi anda yang pernah menggunakan CMS
seperti wordpress atau joomla yang dibangun dengan PHP tentunya, ketika akan
menambahkan konten kedalam website, anda tinggal masuk kedalam halaman admin,
kemudian pilih new artikel untuk membuat
halaman/content baru. Artinya hal ini, seorang user tidak berhubungan langsung
dengan scriptnya. Sehingga seorang pemula sekalipun dapat menggunakan aplikasi
seperti itu.
Tag :
PHP Programing
0 Komentar untuk "Apa Itu PHP"